What’s Seen, What’s Real

What’s seen, what’s real – Tempo hari, saya bertukar kabar dengan seorang kawan. Dan seperti biasa, rutinitas bertukar kabar dilanjut dengan curcol mengenai masalah hidup saya saat ini.

Kawan saya heran mendengarnya, karena selama ini saya sepertinya baik-baik saja. Bahkan tampak lebih baik dari sebelumnya. Dari mana dia bisa menyimpulkan semua itu?

Continue reading “What’s Seen, What’s Real”

Almost

Almost – Short Story. “Dian, itu barang-barang di atas lemari kamu beresin!”

Dian yang baru saja merebahkan tubuhnya di sofa, terlonjak kaget mendengar teriakan ibunya itu. Sambil ngedumel dalam hati mengenai betapa ibunya tidak bisa membiarkan dirinya beristirahat barang sebentar, Dian melangkah menuju kamarnya.

“Itu kamu naruh apa aja sih di atas lemari? Kan Ibu udah bilang jangan suka numpuk barang, kalo nggak kepakai ya buang. Itu kayaknya udah lama banget ada disitu,” cerocos Ibu panjang lebar begitu Dian sudah muncul di ambang pintu.

“Lupa, Bu,” sahut Dian seraya menarik kursi dari depan meja rias. Diiringi dengan suara omelan Ibu mengenai keteledoran dan kemalasan dirinya yang susah hilang, Dian menaiki kursi dan mengambil kardus yang cukup besar dari atas lemari.

Bruk.

Continue reading “Almost”